Hari Sabtu (19/1) menandai rangkaian kegiatan Inagurasi Presiden Amerika Barack Obama. Empat tahun lalu, presiden dan istrinya memulai tradisi Hari Pelayanan Nasional pada akhir pekan menjelang inaugurasi.
Hari Sabtu, Presiden Obama dan Wakil Presiden Joe Biden dan keluarga-keluarga mereka melanjutkan tradisi itu. Mereka bergabung dengan warga-warga Amerika lain di semua 50 negara bagian pada berbagai kegiatan layanan masyarakat.
Presiden Barack Obama memulai akhir minggu sebelum pelantikan dirinya, di sebuah sekolah di Washington DC. Bersama ibu negara Michelle, Obama mengenakan pakaian kerja membantu merapihkan sebuah sekolah dasar, sebagai bagian dari serangkaian acara Pelayanan Nasional yang diorganisir panitia pelantikan presiden.
Pasangan kepala dan ibu negara itu mencat rak-rak buku sementara Wapres Joe Biden dan istrinya Jill membungkus paket-paket untuk tentara. Pekerja di gedung DPR, Capitol Hill, menyelesaikan panggung pelantikan dan mengatur kursi-kursi untuk tamu undangan.
Presiden dan wakil presiden meminta rakyat Amerika untuk berkomitmen melakukan kerja sukarela bagi masyarakat di mana mereka berada. Pada hari yang sama, Michelle Obama dan Jill Biden akan menjadi tuan rumah Konser Inagurasi Anak-anak, sebuah kegiatan yang ditujukan untuk memberi penghormatan kepada keluarga militer.
Pejabat meramalkan sebanyak 800 ribu warga akan hadir dalam upacara publik Senin (21/1), lebih banyak dari jumlah penduduk Washington namun lebih sedikit dari 1,8 juta warga yang datang empat tahun yang lalu, pada permulaan masa jabatan pertama presiden Obama.
Masa jabatan Obama kedua secara resmi mulai dengan sumpah jabatan pada siang hari 20 Januari, sebagaimana ditentukan Konstitusi dalam suatu upacara tertutup di Gedung Putih. Karena tanggal 20 jatuh pada Minggu, Obama akan sekali lagi mengucapkan sumpah jabatan pada Senin, yang kebetulan jatuhnya bersamaan dengan liburan federal memperingati ulang tahun pemimpin hak-hak sipil Dr. Martin Luther King.
Pada acara pelantikan di hadapan umum itu, presiden akan diambil sumpahnya dengan meletakkan tangannya pada dua kitab Injil, yang satu pernah digunakan Presiden Abraham Lincoln, dan lainnya oleh Dr. King.
Upacara Inagurasi Obama pada hari Senin (21/1) akan diikuti parade dan pesta-pesta inaugurasi.
Hari Sabtu, Presiden Obama dan Wakil Presiden Joe Biden dan keluarga-keluarga mereka melanjutkan tradisi itu. Mereka bergabung dengan warga-warga Amerika lain di semua 50 negara bagian pada berbagai kegiatan layanan masyarakat.
Presiden Barack Obama memulai akhir minggu sebelum pelantikan dirinya, di sebuah sekolah di Washington DC. Bersama ibu negara Michelle, Obama mengenakan pakaian kerja membantu merapihkan sebuah sekolah dasar, sebagai bagian dari serangkaian acara Pelayanan Nasional yang diorganisir panitia pelantikan presiden.
Pasangan kepala dan ibu negara itu mencat rak-rak buku sementara Wapres Joe Biden dan istrinya Jill membungkus paket-paket untuk tentara. Pekerja di gedung DPR, Capitol Hill, menyelesaikan panggung pelantikan dan mengatur kursi-kursi untuk tamu undangan.
Presiden dan wakil presiden meminta rakyat Amerika untuk berkomitmen melakukan kerja sukarela bagi masyarakat di mana mereka berada. Pada hari yang sama, Michelle Obama dan Jill Biden akan menjadi tuan rumah Konser Inagurasi Anak-anak, sebuah kegiatan yang ditujukan untuk memberi penghormatan kepada keluarga militer.
Pejabat meramalkan sebanyak 800 ribu warga akan hadir dalam upacara publik Senin (21/1), lebih banyak dari jumlah penduduk Washington namun lebih sedikit dari 1,8 juta warga yang datang empat tahun yang lalu, pada permulaan masa jabatan pertama presiden Obama.
Masa jabatan Obama kedua secara resmi mulai dengan sumpah jabatan pada siang hari 20 Januari, sebagaimana ditentukan Konstitusi dalam suatu upacara tertutup di Gedung Putih. Karena tanggal 20 jatuh pada Minggu, Obama akan sekali lagi mengucapkan sumpah jabatan pada Senin, yang kebetulan jatuhnya bersamaan dengan liburan federal memperingati ulang tahun pemimpin hak-hak sipil Dr. Martin Luther King.
Pada acara pelantikan di hadapan umum itu, presiden akan diambil sumpahnya dengan meletakkan tangannya pada dua kitab Injil, yang satu pernah digunakan Presiden Abraham Lincoln, dan lainnya oleh Dr. King.
Upacara Inagurasi Obama pada hari Senin (21/1) akan diikuti parade dan pesta-pesta inaugurasi.
