Tautan-tautan Akses

100 Hari Menjabat, Prabowo Raih Tingkat Kepuasan Masyarakat Hampir 81% 


Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidato dalam konferensi pers di Istana Bogor, pada 11 Januari 2025. (Foto: Reuters/Ajeng Dinar Ulfiana)
Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidato dalam konferensi pers di Istana Bogor, pada 11 Januari 2025. (Foto: Reuters/Ajeng Dinar Ulfiana)

Hampir 81% masyarakat Indonesia menyatakan kepuasannya terhadap kinerja Presiden Prabowo Subianto setelah 100 hari menjabat, menurut hasil jajak pendapat Litbang Kompas yang dirilis pada Senin (20/1). Menurut jajak pendapat itu, tingkat kepuasan yang tinggi tersebut terkait dengan pemenuhan janji-janji kampanyenya dengan cepat.

Survei yang dilakukan pada 4-10 Januari itu memperlihatkan bahwa 80,9% dari 1.000 responden merasa puas karena kepemimpinannya yang berorientasi pada rakyat dan bahwa ia telah memulai sebagian besar dari janji kampanyenya.

Prabowo juga memiliki citra yang baik sebagai presiden, kata 94,1% responden.

Prabowo mulai menjabat pada Oktober tahun lalu setelah memenangi pilpres dengan marjin besar, bersama dengan calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka, putra pendahulunya, Joko Widodo. Prabowo mengalahkan tingkat kepuasan terhadap Jokowi yang meraih 65,1% setelah menjabat selama 100 hari.

“Mereka yang merasa puas beralasan bahwa setiap program yang dijanjikan telah mulai diimplementasikan,” kata Kompas, terutama program andalan Prabowo, program makanan bergizi gratis bernilai miliaran dolar, yang dimulai pada 6 Januari lalu untuk anak-anak sekolah dan ibu hamil.

Prabowo berupaya mempercepat program itu guna mencapai targetnya, yaitu hampir 83 juta penerima – lebih dari seperempat populasi – pada akhir tahun. Beberapa ekonom telah memperingatkan bahwa utang tambahan untuk mendanai program tersebut dapat merusak reputasi Indonesia baru-baru ini mengenai kehati-hatian fiskal yang diperoleh dengan susah payah.

Kompas mengatakan para responden mengharapkan program makan gratis itu akan bertahan untuk jangka panjang.

Alasan lain dari tingginya tingkat kepuasan itu adalah keputusan pemerintah untuk membatasi kenaikan pajak pertambahan nilai hanya terhadap jasa dan barang-barang mewah, kata Kompas, seraya menambahkan bahwa para responden juga memuji rencana Prabowo untuk memberikan pemeriksaan kesehatan gratis, renovasi sekolah dan membangun lebih banyak rumah sakit. [uh/rs]

Forum

Recommended

XS
SM
MD
LG