Kepada VOA Alhurra-Irak, Duta Besar Amerika untuk Irak Stuart E. Jones mengatakan serangan bom mobil bunuh diri terhadap pasukan keamanan Irak di Abu Ghraib, pinggiran barat Baghdad, yang menewaskan delapan orang hari Senin, adalah tanda keputusasaan ISIS. Ledakan itu menarget pos pemeriksaan keamanan.
Ledakan itu menyusul ledakan bom bunuh diri hari sebelumnya pada satu pemakaman di utara ibukota yang menewaskan sedikitnya 24 orang. ISIS mengaku bertanggungjawab atas serangan di Muqdadiyah, sekitar 90 kilometer sebelah utara Baghdad.
Tetapi secara keseluruhan ISIS mengalami kekalahan, ujar Jones. "ISIS belum mampu melancarkan serangan yang signifikan terhadap pasukan keamanan Irak, dan di mana-mana pasukan keamanan Irak menghadang ISIS. ISIS kini sedang didesak. Kita lihat hal itu di Ramadi. Kita sudah saksikan di utara." [ka/al]