Badai Dorian, kemungkinan besar tidak akan mencapai daratan di Florida, tetapi ini tidak berarti warga di negara bagian tersebut atau di tempat lainnya di sepanjang pesisir tenggara Amerika dapat merasa lega.
Para pakar cuaca mengatakan badai Dorian semakin besar dan akan bergerak “sangat dekat” ke Florida dan Georgia, pada siang hingga malam pada hari Rabu (4/9), kemudian mengancam negara bagian North Carolina dan South Carolina dengan hujan lebat dan angin kencang.
Gubernur Florida Ron DeSantis mengatakan, “Ini akan melalui pesisir Florida pada hari berikutnya, satu setengah hari. Sementara kita mengira ini adalah jalur yang lebih baik daripada yang kita pantau pada 72 jam lalu, kami meminta warga untuk tetap mengamankan diri, tetap waspada. Akan ada sejumlah efek di negara bagian Florida. Akan ada gelombang pasang tinggi akibat badai, akan ada banjir. Anda tahu, Anda mungkin melihat angin yang merusak tergantung seberapa dekat badai ini ke Florida. Tetapi pada akhirnya berada dalam posisi aman adalah hal terpenting.”
Bahkan meskipun pusat badai Dorian tidak mencapai daratan di kedua negara bagian Carolina, Dorian masih membawa sejumlah hujan lebat, angin kencang yang membentang jauh dari pusat badai, dan gelombang tinggi ke pantai. Ramalan mengenai hujan adalah curahnya mulai dari tujuh hingga 25 sentimeter dalam beberapa hari mendatang.
Dorian akhirnya menjauh dari kawasan Bahama pada hari Selasa (3/9), meninggalkan kehancuran yang disebut bagaikan malapetaka, dan terlihat seperti dampak ledakan bom.
Perdana Menteri Hubert Minnis mengatakan ada tujuh kematian yang telah dikukuhkan akibat badai itu, tetapi jumlah tersebut diperkirakan akan meningkat.
Minnis berjanji “tidak ada upaya atau sumber daya yang akan ditahan” dalam upaya pemulihan di sana.
Pusat Badai Nasional Amerika menyatakan air banjir di pulau Grand Bahama dan Abaco secara perlahan sudah mulai surut.
Upaya-upaya bantuan terhambat oleh lamanya badai ini menerjang karena Dorian bertahan di atas pulau-pulau itu dan menggempur kawasan tersebut dengan angin kencang dan hujan, membuat landas pacu di bandara Grand Bahama terendam air.
Palang Merah menyatakan Dorian merusak parah atau menghancurkan hampir separuh rumah di Grand Bahama dan Abaco dan bahwa 62 ribu orang memerlukan air bersih. PBB menyatakan sekitar 60 ribu orang memerlukan makanan setelah badai tersebut. [uh/lt]