China sedang memperluas area prajurit Terra Cotta yang termasyhur itu dengan penggalian baru, yang diharapkan akan memunculkan ratusan lagi patung-patung tentara seukuran manusia tersebut.
Museum yang mengawasi makam besar kaisar pertama China itu mengatakan, mereka mulai penggalian di makam nomor 2 yang ukurannya lebih kecil tanggal 30 Maret lalu. Makam tersebut diperkirakan lebih kaya dalam nilai arkeologinya daripada makam nomor 1 yang sudah digali.
Dikatakan, bersama dengan patung-patung 1.400 prajurit dan kuda itu, makam nomor dua tadi diyakini memuat 89 kereta perang dan 116 tentara berkuda, yang menguakkan wawasan berharga ke dalam budaya militer dinasti Qin.
Kawanan tentara itu dibangun untuk menjaga makam kaisar pertama Qin, Qin Shi Huang, yang tutup usia pada tahun 210 SM (Sebelum Masehi), setelah menaklukkan banyak wilayah dari apa yang sekarang menjadi China modern.