Pemerintah Inggris dan China hari Rabu (21/10) menandatangani perjanjian bisnis bernilai milyaran dolar, ketika Presiden Xi Jinping bertemu dengan Perdana Menteri David Cameron, pada hari kedua kunjungan pemimpin China itu ke Inggris.
Berbicara pada para wartawan di London seusai pertemuan itu, PM Cameron mengatakan ia ingin menjadikan Inggris sebagai ‘mitra pilihan’ bagi China.
“Kerjasama kita harus lebih jauh daripada bisnis dan investasi, bukan hanya China yang melakukan investasi di Inggris, tetapi juga pebisnis-pebisnis Inggris memperluas usaha dan berkembang di China. Kita seharusnya meningkatkan kerjasama ekonomi dan keuangan Inggris sebagai mitra pilihan bagi China di Barat, dan kita harus melakukan lebih banyak usaha kemitraan dalam isu-isu global yang mempengaruhi kita, mulai dari isu perubahan iklim, penanganan kemiskinan dan kesehatan global, hingga bekerjasama memberantas instabilitas dan ekstrimisme,” kata Cameron.
Cameron mengatakan Inggris tidak bisa melakukan diskusi yang “apa adanya” dengan China dalam isu-isu seperti HAM, jika tidak memiliki hubungan ekonomi dan perdagangan yang kuat dengan negara itu.
Dalam konferensi pers bersama Cameron, Xi menyampaikan isu catatan HAM negaranya, dengan mengatakan China “telah menemukan alur pembangunan HAM yang tepat dengan kondisi China”. [em/ii]
