Pemerintah Venezuela mengumumkan pada Rabu (12/12) bahwa Presiden Hugo Chavez mungkin tidak cukup sehat untuk menjalani upacara pelantikan pada 10 Januari mendatang, setelah menjalani operasi keempat terkait kanker di Kuba.
Wakil Presiden Nicolas Maduro, yang mempersiapkan rakyat untuk menghadapi kemungkinan mendapat lebih banyak berita buruk, tampak muram sebelumnya sewaktu ia menyatakan bahwa Chavez menghadapi proses yang rumit dan sulit setelah operasi terakhirnya.
Sementara itu, para pejabat berupaya keras untuk menunjukkan kekompakan di tengah-tengah meningkatnya kekhawatiran mengenai kesehatan Chavez dan masa depan Venezuela. Para pemimpin kunci di partai Chavez dan para perwira militer tampil bersama di televisi sewaktu Maduro memberi kabar terbaru mengenai kondisi Chavez. Maduro, yang berbicara dengan diapit ketua parlemen Diosdado Cabello dan Menteri Perminyakan Rafael Ramirez, menyatakan kesetiaan mereka terhadap Chavez.
Wakil Presiden Nicolas Maduro, yang mempersiapkan rakyat untuk menghadapi kemungkinan mendapat lebih banyak berita buruk, tampak muram sebelumnya sewaktu ia menyatakan bahwa Chavez menghadapi proses yang rumit dan sulit setelah operasi terakhirnya.
Sementara itu, para pejabat berupaya keras untuk menunjukkan kekompakan di tengah-tengah meningkatnya kekhawatiran mengenai kesehatan Chavez dan masa depan Venezuela. Para pemimpin kunci di partai Chavez dan para perwira militer tampil bersama di televisi sewaktu Maduro memberi kabar terbaru mengenai kondisi Chavez. Maduro, yang berbicara dengan diapit ketua parlemen Diosdado Cabello dan Menteri Perminyakan Rafael Ramirez, menyatakan kesetiaan mereka terhadap Chavez.
