CEO baru Ford Motor Co mengatakan perusahaan tersebut tidak mengalihkan perhatiannya dari transportasi masa kini namun tetap mempersiapkan transportasi di masa depan.
Jim Hackett, yang menggantikan Mark Fields bulan Mei lalu, mengatakan bahwa proyek mobilitas baru seperti membeli perusahaan pesawat terbang dan perusahaan artificial intelligence belum menyerap dana pengembangan mobil dan truk.
Menanggapi kritik dari dealer dan investor tentang rangkaian produk-produknya yang semakin menua. Hackett mengatakan semakin banyak kendaraan baru sudah siap diproduksi. Dealer tidak mengetahui semua rencana perusahaan, kata Hackett dalam sebuah wawancara singkat dengan Associated Press. "menurut kami para dealer akan senang dengan kendaraan kami tahun ini dan yang akan diluncurkan" kata Hackett tanpa memberi rincian lebih lanjut.
Penjualan Ford A.S. turun 4 persen selama bulan Juli dan pangsa pasarnya merosot 0,3 persen, menyebabkan investor dan dealer khawatir dengan keputusan bisnis produsen mobil itu. Sementara penjualan terlaris Ford, pickup F-Series, baru-baru ini diperbarui dengan bodi aluminium baru, produk unggulan lainnya seperti sedan Fusion dan SUV Escape sudah mulai tampak tertinggal.
Ford tidak bersaing dalam mobil listrik jarak jauh dan meskipun penjualan SUV subcompact sedang populer, Ford tidak merencanakan meluncurkan produk baru di dalam pangsa pasar tersebut sampai tahun depan.
CEO yang sukses selalu harus mempersiapkan masa depan dan mengelola keadaan saat ini, kata Hackett di San Francisco, di mana hari Kamis ia menghadiri simposium Ford untuk membantu kota-kota menangani peningkatan arus lalu lintas lewat opsi-opsi teknologi dan transportasi yang lebih baik. [my/jm]