Uni Eropa telah sepakat untuk menunda Brexit hingga 31 Januari tahun depan, kata ketua UE, hari Senin (28/10).
Donald Tusk mengatakan melalui cuitan di Twitter bahwa “EU27 telah setuju bahwa mereka akan menerima permintaan Inggris untuk perpanjangan waktu untuk Brexit” yang berarti Inggris menarik diri lebih awal jika parlemennya meratifikasi RUU mengenai keluarnya negara itu dari Uni Eropa.
Keputusan “perpanjangan fleksibel” yang juga disebut “flextension” tersebut terjadi setelah pertemuan 30 menit para duta besar dari 27 anggota blok itu di Brussels setelah Perancis menarik keberatannya yang menghalangi keputusan pekan lalu.
Setiap keterlambatan untuk Brexit hanya akan diizinkan dengan suara bulat oleh negara-negara anggota UE.
Namun, penundaaan Brexit yang ketiga dan terakhir ini akan diberikan dengan persyaratan, termasuk penolakan untuk menegosiasikan kembali perjanjian mereka dan memungkinkan negara-negara anggota UE untuk bertemu tanpa Inggris untuk membahas masa depan blok itu. [lt/uh]
