Polisi Irak dan petugas kesehatan di rumah sakit mengatakan ledakan hari Kamis (24/11) yang melukai 32 orang lainnya itu terjadi di sebuah pom bensin di dekat kota Hilla, 100 kilometer sebelah selatan Baghdad.
Pejabat-pejabat itu mengatakan sasaran serangan itu tampaknya adalah sebuah bis yang membawa jemaah Iran, yang baru pulang dari perayaan hari besar Syiah di kota suci Karbala.
Pejabat-pejabat itu berbicara tanpa menyebut identitas karena tidak berwenang memberi keterangan kepada media.
Belum ada pihak yang mengaku bertanggungjawab, tetapi serangan semacam itu biasanya dilakukan oleh kelompok ekstremis ISIS. [em/ds]