Tautan-tautan Akses

Boeing akan Sediakan 6 Papan Panel Surya Lagi untuk ISS


Papan-papan panel surya (Solar array) di Stasiun Antariksa Internasional (ISS). (Foto: dok).
Papan-papan panel surya (Solar array) di Stasiun Antariksa Internasional (ISS). (Foto: dok).

Boeing memodifikasi kontraknya yang keberlanjutan dengan NASA, terkait International Space Station (ISS) atau Stasiun Antariksa Internasional. Dalam kontrak itu, Boeing akan mengirim lagi enam solar array atau papan panel surya ke ISS untuk dipasang mulai tahun 2021.

Papan baru panel surya berukuran 19 meter kali 6 meter itu total akan menghasilkan lebih dari 120 kilowatt listrik dari energi matahari. Jumlah itu cukup untuk memberi aliran listrik pada lebih dari 40 rumah rata-rata di Amerika.

Dikombinasi dengan delapan papan panel sebelumnya yang lebih besar, perangkat keras canggih ini akan meningkatkan daya 20 hingga 30 persen, membantu memaksimalkan kemampuan stasiun itu selama bertahun-tahun yang akan datang.

Papan panel ini akan memberi ISS cukup listrik untuk menopang sistem dan peralatannya, ditambah daya listrik yang tersedia untuk melanjutkan berbagai eksperimen dan penelitian publik dan swasta dalam lingkungan gaya berat mikro yang unik di stasiun tersebut.

John Mulholland, wakil presiden dan manajer program ISS untuk Boeing, mengatakan, "Papan-papan panel surya yang akan kami pasang ini berukuran hanya sekitar setengah dari ukuran panel surya yang sudah ada di Stasiun Antariksa Internasional, tetapi karena kemajuan teknologi dalam beberapa tahun ini, kami akan menyediakan daya listrik dua kali lipat lebih banyak tetapi hanya dengan setengah area yang dicakup oleh susunan panel surya yang ada."

Papan-papan panel surya baru ini akan menjadi versi yang lebih besar dari teknologi Roll-Out Solar Array (ROSA) yang berhasil menunjukkan kemampuan mekanis pengembangan papan panel surya dalam pengujiannya di stasiun antariksa pada Juni 2017.

Papan-papan panel surya baru ini akan dipasang di depan enam papan panel saat ini, dan akan menggunakan pelacakan matahari yang ada, distribusi daya, dan penyaluran.

Pendekatan ini mirip dengan alat yang digunakan untuk meningkatkan kamera-kamera televisi eksternal stasiun antariksa ke definisi tinggi, menggunakan daya dan mekanisme kendali yang ada.

"Ini akan sangat menarik untuk dipantau dalam beberapa tahun ke depan," kata Mulholland. [ka/jm]

XS
SM
MD
LG