Para petugas keamanan Bangladesh mengatakan mereka telah menangkap seorang tersangka utama dalam pembunuhan blogger AS, Avijit Roy, yang sering menulis artikel-artikel menentang ekstremisme keagamaan.
Pasukan elit “Batalyon Tindak Cepat” mengungkapkan, tersangka bernama Farabi Shafiur Rahman, ditangkap hari Senin (2/3), empat hari setelah sedikitnya dua penyerang membunuh Avijit Roy dengan pisau pemotong daging di sebuah trotoar yang ramai di Dhaka.
Dikabarkan, Rahman telah mengancam akan membunuh Roy dalam posting-posting di Facebook. Rahman, yang dengan keras mengutuk ateisme, sebelumnya pernah ditangkap karena mengancam seorang imam yang memimpin ibadah solat jenazah bagi seorang blogger ateis yang dibunuh tahun 2013.
Roy, warga AS kelahiran Bangladesh, adalah suara lantang yang menentang intoleransi agama. Isterinya juga cedera dalam serangan itu.