Tautan-tautan Akses

Auckland Lanjutkan PPKM Selama 2 Minggu


Warga menyeberangi jalanan yang sepi di tengah pembatasan wilayah di pusat bisnis Auckland, Selandia Baru, 27 Agustus 2021. (Michael Craig/NZ Herald via AP)
Warga menyeberangi jalanan yang sepi di tengah pembatasan wilayah di pusat bisnis Auckland, Selandia Baru, 27 Agustus 2021. (Michael Craig/NZ Herald via AP)

Pemerintah Selandia Baru mengumumkan kota terbesarnya akan tetap terkunci setidaknya selama dua minggu lagi, meskipun beberapa pembatasan akan dilonggarkan pada hari Selasa (21/9).

Auckland telah berada dalam penguncian paling ketat selama lebih dari sebulan, kurun waktu terlama sejak pandemi dimulai.

Selandia Baru telah mengambil pendekatan toleransi nol untuk mengatasi penyebaran virus corona dan telah berusaha untuk sepenuhnya menghilangkan wabah varian delta.

Tetapi wabah itu ternyata sulit menghilang, dan kota itu terus melaporkan sekitar 20 kasus baru setiap hari. Wabah itu telah menyebar ke luar Auckland setelah seorang tahanan yang terinfeksi bebas dengan uang jaminan dan pulang ke desanya di sebuah kota kecil.

PM Selandia Baru Jacinda Ardern.
PM Selandia Baru Jacinda Ardern.

Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern mengatakan pada hari Senin (20/9) bahwa dia yakin penguncian itu berhasil dan menurutnya tidak ada penularan yang tidak terdeteksi secara luas.

“PPKM Level 4 telah memberikan hasil pada apa yang perlu kita lakukan. Kebijakan ini telah membantu kita mengatasi wabah. Dan, sekarang sementara kita melanjutkan pendekatan tanpa toleransi terhadap kasus, Level 3 masih memberikan aturan yang sangat penting dan ketat yang membantu kita terus melakukan pekerjaan penting itu,” jelasnya.

Mulai Selasa (21/9), warga Auckland akan dapat membeli makanan di restoran dan membawanya pulang, dan beberapa tempat kerja dapat dibuka kembali. Tetapi kebanyakan orang masih akan diminta untuk tinggal dan bekerja dari rumah, dan sekolah-sekolah akan tetap tutup. [lt/uh]

XS
SM
MD
LG