Tautan-tautan Akses

AS, Uni Eropa Capai Kesepakatan Baru Berbagi Data


Menteri Perdagangan AS Penny Pritzker (Foto: dok).
Menteri Perdagangan AS Penny Pritzker (Foto: dok).

Amerika Serikat dan Uni Eropa telah mencapai sebuah kesepakatan baru yang mengatur transfer data lintas Atlantik, setelah pengadilan Eropa membatalkan sebuah kesepakatan sebelumnya pada Oktober.

Komisioner Kehakiman Eropa Vera Jourova mengumumkan langkah itu, Selasa, dan memperkirakan kesepakatan itu akan mulai berlaku dalam waktu tiga bulan. Ia mengatakan, kesepakatan itu menandai untuk kali pertama Amerika Serikat memberi Uni Eropa jaminan mengikat bahwa akses pejabat publik ke informasi pribadi akan mendapatkan pembatasan dan pengawasan yang jelas.

Menteri Perdagangan AS Penny Pritzker mengatakan kepada wartawan, Selasa, kesepakatan itu penting bagi perdagangan transatlantik dan juga mengisyaratkan kedekatan hubungan Amerika Serikat-Uni Eropa. Kesepakatan ini memungkinkan dilaksanakannya evaluasi tahunan di mana kedua pihak bisa membahas setiap ancaman terhadap privasi.

Para pengecam kesepakatan yang disebut “Privacy Shield” itu mengatakan, perjanjian itu tidak cukup jauh melindungi informasi warga Eropa dan memperingatkan bahwa masalah itu bisa berakhir di pengadilan.

Privacy Shield menggantikan kesepakatan yang sudah berusia 15 tahun yang disebut Safe Harbour. Safe Harbour dibatalkan pada bulan Oktober setelah sebuah pengadilan Eropa memutuskan bahwa itu tidak cukup memberikan perlindungan privasi bagi warga Eropa.

Pengadilan Tinggi Eropa memutuskan, Safe Harbour tidak melindungi data pribadi warga Eropa yang tersimpan di pangkalan-pangkalan data yang berbasis di Amerika dari kemungkinan pengawasan pemerintah Amerika. [ab]

XS
SM
MD
LG