Seorang pejabat pertahanan Amerika mengatakan kepada VOA, Amerika hari Minggu (11/10) mengirim 50 ton amunisi senjata ringan melalui udara kepada pemberontak di bagian utara Suriah.
Pengiriman pasokan melalui udara itu ditujukan pada “kelompok-kelompok Arab-Suriah yang pemimpin-pemimpinnya telah diakui Amerika dan telah bertempur melawan ISIS”, ujar juru bicara koalisi anti-ISIS Kolonel Steve Warren. Ia menyampaikan sedikit rincian karena alasan keamanan.
Seorang pejabat pertahanan Amerika menggambarkan pengiriman lewat udara itu sebagai “hal normal” yang dilakukan pasukan koalisi “sesuai kebutuhan”.
Pentagon hari Jumat (9/10) mengumumkan telah mengakhiri program pelatihan dan pemberian perlengkapan pada pemberontak Suriah – yang dinilai gagal – dan sebaliknya akan memberi dukungan materi kepada unit-unit terpercaya yang bertempur di medan perang Suriah, sambil memberi pelatihan di Turki bagi pemimpin-pemimpin pemberontak. [em/ii]