Amerika Serikat mengecam laporan bahwa penjaga perbatasan Iran menyiksa dan menenggelamkan puluhan migran dari Afghanistan minggu lalu guna mencegah mereka masuk ke Iran. AS juga menyebut laporan itu mengagetkan.
“Kami mendesak penguasa Afghanistan untuk melakukan penyelidikan penuh dan menuntut pertanggung-jawaban dari para pelakunya,” kata Menteri Luar Negeri Mike Pompeo pada konferensi pers, Rabu (6/5).
Pejabat Afghanistan dan migran yang selamat mengatakan, kelompok yang terdiri dari 60 laki-laki di Provinsi Herat telah diselundupkan ke dalam wilayah Iran sebelum ditangkap oleh penjaga perbatasan negara itu. Mereka kemudiandipaksa masuk ke dalam sungai Harirud pada Sabtu (2/5) yang lalu.
Kementerian Luar Negeri Afghanistan pada Rabu (6/5) mengatakan, Teheran sepakat untuk menyelidiki secara gabungan insiden ini guna menentukan “fakta-fakta dan identitas para pelakunya.” [jm/pp]
