Amerika telah memberlakukan sanksi terhadap lima warga Rusia dan sebuah satuan polisi Chechnya karena tuduhan pelanggaran HAM berdasarkan UU Magnitsky – nama dari seorang pelapor Rusia yang terbunuh di penjara Rusia.
Dua dari orang yang dikenai sanksi pada Kamis (16/5) itu dituduh mengabaikan bukti dalam penyelidikan kematian Magnitsky. Lainnya, termasuk Tim Tanggap Cepat Terek, dituduh membunuh dan menyiksa tahanan di Chechnya dan Karelia. Mereka juga dituduh melakukan pelanggaran lain atas HAM internasional, serta menyasarkan laki-laki dan perempuan gay di Chechnya.
“Departemen Keuangan terus memberlakukan sanksi atas mereka yang terlibat dalam penahanan, pelecehan, dan kematian Sergei Magnitsky, serta berkomitmen untuk menanggapi pelanggaran HAM di Rusia,” demikian kata deputi menteri keuangan Amerika Sigal Mandelker.
Magnitsky adalah seorang pengacara Rusia yang membongkar kecurangan pajak di Kementerian Dalam Negeri Rusia pada 2008. Dia ditangkap dan disiksa ketika menunggu persidangan dirinya dan meninggal satu tahun kemudian.
Kongres menggunakan namanya untuk undang-undang itu dan dari 2012 menarget orang-orang yang terlibat dalam kematiannya serta orang lain yang dituduh melakukan pelanggaran HAM. [jm]