Pemerintah Amerika hari Rabu mengumukan penerapan sanksi baru terhadap 13 orang dari pemerintah dan perusahaan minyak milik negara Venezuela, dalam upaya mencegah Presiden Nicolas Maduro membentuk dewan konstituante baru yang kontroversial. Tidak ada penjelasan lebih lanjut tentang sanksi-sanksi itu.
Pejabat senior pemerintahan presiden Trump mengatakan, ke-13 orang itu termasuk pejabat dan bekas pejabat pemerintahan Maduro, dua orang menteri kabinet, kepala panitia pemilihan umum, pejabat tinggi perusahaan minyak negara, kepala-kepala polisi dan pimpinan angkatan darat.
Dalam pernyataan yang menyertai pengumuman sanksi-sanksi tersebut, Menteri Keuangan Steven Mnuchin mengatakan, sanksi-sanksi lebih lanjut mungkin akan diumumkan setelah pemungutan suara hari Minggu yang akan diadakan oleh Maduro.
“Siapapun yang terpilih untuk duduk dalam Dewan Konstituante itu harus sadar bahwa tindakan mereka menggerogoti proses demokrasi dan kelembagaan di Venezuela dan bisa memicu sanksi-sanksi lebih lanjut dari Amerika,” kata Menteri Keuangan Mnuchin.
Kelompok-kelompok oposisi melancarkan aksi mogok nasional selama dua hari mulai hari Rabu untuk mendesak Maduro membatalkan pemungutan suara hari Minggu itu. Hari Jumat akan diadakan pawai protes besar di ibukota Caracas, menyusul pemogokan tingkat nasional itu. (II)