Amerika Serikat dan Korea Selatan gagal menjembatani perbedaan pandangan mereka mengenai persetujuan perdagangan bebas, tetapi mengatakan kedua negara masih berharap akan merampungkan persetujuan dalam beberapa pekan mendatang.
Awal bulan ini, Presiden Amerika Barack Obama dan Presiden Korea Selatan Lee Myung-bak menginstruksikan para staff mereka untuk berusaha menyelesaikan perbedaan pandangan mengenai perjanjian perdagangan 3 tahun sebelum kedua presiden mengadakan pertemuan pekan ini.
Tetapi, dalam jumpa pers bersama hari Kamis di Seoul, kedua pemimpin mengatakan usaha yang lebih besar masih dibutuhkan. Obama mengatakan kedua pemimpin telah meminta tim perunding masing-masing agar “bekerja tanpa mengenal lelah” dalam beberapa hari dan minggu mendatang, dan bahwa ia yakin mereka akan mencapai persetujuan.
Ia mengatakan persetujuan yang berhasil akan menguntungkan kedua pihak, yang memberi manfaat bagi rakyat kedua negara.