Tautan-tautan Akses

AS Dakwa Perempuan Rusia dengan Tuduhan Bersekongkol Susupi Organisasi di AS


Maria Butina, pemimpin organisasi pro-senjata api di Rusia, di Moskow, Rusia, 21 April 2013. (Foto: dok).
Maria Butina, pemimpin organisasi pro-senjata api di Rusia, di Moskow, Rusia, 21 April 2013. (Foto: dok).

Seorang aktivis hak-hak kepemilikan senjata api Rusia yang menjalin hubungan erat dengan Asosiasi Pemilik Senjata Api Nasional Amerika (NRA) atas nama Rusia, hari Senin (17/7) dikenai dakwaan bersekongkol untuk menyusup ke berbagai organisasi politik Amerika, sebagai bagian dari kegiatan menanamkan pengaruh Moskow di Amerika Serikat.

Maria Butina (29 tahun) yang akun Twitternya menggambarkan ia sebagai pendiri dan anggota dewan kelompok “Hak Membawa Senjata” dan bekerja sebagai pembantu khusus seorang pejabat tinggi pemerintah Rusia, ditangkap FBI hari Minggu (16/7) di Washington.

Butina hadir di pengadilan federal Senin sore (16/7) untuk menghadapi dakwaan bersekongkol bertindak sebagai agen pemerintah Rusia di Amerika Serikat tanpa memberitahu jaksa agung Amerika. Seorang hakim memerintahkan penahanannya, sambil menunggu sidang mengenai uang jaminan pada hari Rabu.

Sebuah pernyataan tertulis FBI menyebut Butina sebagai agen rahasia Rusia yang mengunjungi Amerika Serikat beberapa kali sebelum masuk dengan visa pelajar pada Agustus 2016 dan tinggal di Washington.

Pernyataan itu tidak menyebutkan nama pejabat Rusia atasannya, tetapi uraiannya cocok dengan sosok Alexander Torshin, seorang deputi gubernur bank sentral Rusia dan mantan senator di Partai Rusia Bersatu, partainya presiden Rusia Vladimir Putin.

Pengacara Butina, Robert Driscoll, mengeluarkan pernyataan yang membantah bahwa ia adalah agen Federasi Rusia. Ia menyebut Butina sebagai warganegara Rusia yang berada di Amerika Serikat dengan visa pelajar. [uh]

XS
SM
MD
LG