Tautan-tautan Akses

AS Bersiap Hadapi Kemungkinan Lonjakan Penyeberangan Perbatasan Saat Pembatasan COVID Dicabut


Seorang petugas perbatasan AS mendengarkan beberapa warga Rusia yang tengah berusaha mendapatkan visa kemanusiaan di lokasi gerbang masuk San Ysidro di perbatasan AS-Meksiko di Tijuana, Meksiko, pada 15 Maret 2022. (Foto: Reuters/Jorge Duenes)
Seorang petugas perbatasan AS mendengarkan beberapa warga Rusia yang tengah berusaha mendapatkan visa kemanusiaan di lokasi gerbang masuk San Ysidro di perbatasan AS-Meksiko di Tijuana, Meksiko, pada 15 Maret 2022. (Foto: Reuters/Jorge Duenes)

Sejumlah pejabat Amerika Serikat (AS) kini tengah mempersiapkan kemungkinan ribuan migran yang mencoba menyeberangi perbatasan AS-Meksiko tanpa izin setiap hari, yang bisa memecahkan jumlah rekor tahun lalu, ketika pemerintahan Presiden Joe Biden sedang mempertimbangkan mencabut perintah era COVID yang saat ini menghalangi sebagian besar para pencari suaka.

Departemen Keamanan Dalam Negeri AS (DHS) sedang mempersiapkan tiga skenario: sebanyak 18.000 migran per hari dalam beberapa minggu mendatang, atau peningkatan yang lebih kecil menjadi 12.000 kedatangan per hari atau kedatangan yang serupa dengan tingkat saat ini, kata seorang pejabat badan tersebut pada Selasa (29/3) dalam percakapan telepon dengan wartawan, dan meminta agar namanya tidak disebutkan dalam membahas masalah internal tersebut.

Pejabat itu tidak memberikan jumlah migran saat ini yang dijumpai di perbatasan setiap harinya. Pada pertengahan Maret, rata-rata sekitar 5.000 migran tiba setiap hari, demikian menurut dua sumber terpisah dari pemerintah AS kepada kantor berita Reuters ketika itu.

Pejabat DHS lainnya dalam percakapan yang sama mengatakan masih belum jelas apakah pencabutan perintah era COVID akan meningkatkan migrasi, tetapi persiapan tetap dilakukan.

Pejabat kesehatan AS menghadapi tenggat waktu minggu ini untuk memperbarui, memodifikasi, atau menghentikan apa yang disebut sebagai perintah kesehatan Ketentuan 42 COVID-19.

Perintah itu dilaksanakan pada Maret 2020 oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) selama pemerintahan mantan Presiden dari Partai Republik Donald Trump untuk membatasi penyebaran virus. Presiden AS Joe Biden, seorang Demokrat, sejauh ini mempertahankan aturan tersebut.

Di bawah Ketentuan 42 itu, agen perbatasan AS bisa mengusir migran ke Meksiko dalam beberapa jam atau dengan cepat mengirim mereka ke negara lain tanpa kesempatan untuk mencari suaka di Amerika. [my/jm]

XS
SM
MD
LG