Amerika Serikat tengah mempertimbangkan untuk memberi sumbangan pertamanya untuk dana multilateral yang ditujukan untuk melawan deforestasi di Amazon. Kontribusi tersebut rencananya akan diumumkan dalam pertemuan antara Presiden Joe Biden dengan Presiden Brazil Luiz Inacio Lula da Silva di Gedung Putih, Washington, pada Jumat (10/2).
Sumbangan AS untuk Dana Amazon yang dikelola Brazil itu, akan menekankan hubungan yang lebih hangat antara dua negara demokrasi terbesar di Belahan Barat dunia, setelah hubungan dingin yang terjalin sebelumnya antara Biden dan mantan Presiden sayap kanan Jair Bolsonaro.
Dana Amazon dibentuk pada tahun 2009 dengan sumbangan pertama diberikan oleh Norwegia, untuk membantu melawan deforestasi dan memacu pembangunan berkelanjutan di Brazil.
Bolsonaro membekukan dana itu ketika ia menjabat pada 2019, namun kini Lula memulai kembali program tersebut dengan dukungan dari Norwegia dan Jerman. Inggris juga sedang mempertimbangkan untuk bergabung dengan bantuan dana itu, yang sejauh ini telah menerima $1,3 miliar.
Seorang juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih mengatakan, Biden dan Lula akan membahas langkah yang dilakukan untuk memerangi krisis iklim.
Tidak jelas berapa banyak AS akan berinvestasi ke dalam dana tersebut, kata para pejabat. Salah satu sumber menambahkan Amerika Serikat berharap dengan bergabung dengan dana Amazon itu, dapat "memperkuat" perjuangan untuk melindungi hutan hujan tersebut dan "membasmi semua deforestasi dan kebakaran hutan."
Pekan lalu, Jerman mengumumkan sumbangan baru sebesar $38 juta ke Dana Amazon, sebagai bagian dari janji lingkungannya untuk Brazil sebesar $217 juta. [ps/rs]
Forum