Kepala dinas perbatasan Uni Eropa, atau Frontex, mengatakan, jumlah migran yang datang ke Eropa melalui Spanyol meningkat lebih dari dua kali lipat tahun ini.
Direktur Frontex Fabrice Leggeri mengatakan, Senin (11/9), pihaknya telah mencatat 14 ribu pendatang baru di Spanyol yang berasal dari Maroko dan bagian barat Maghreb mulai dari Januari hingga Agustus tahun ini.
Leggeri mengatakan, dibanding periode yang sama tahun lalu, angka ini menunjukkan kenaikan lebih dari 2,5 kali lipat pada tahun ini. Ia juga mengatakan, kebanyakan para migran berkewarganegaraan Maroko.
Lebih jauh ia mengungkapkan, para migran yang datang ke Eropa dari Libya melalui Laut Tengah mengalami penurunan. Namun, ia tidak dapat memastikan apakah peningkatan di Spanyol ada kaitannya dengan pengawasan migran yang semakin ketat di sekitar Libya. [ab/lt]
