Sekelompok orang bersenjata di Pakistan membakar 25 truk tangki minyak hari Rabu, serangan keenam para pemberontak terhadap kendaraan-kendaraan yang mengangkut perbekalan bagi pasukan NATO di Afghanistan
dalam waktu kurang dari sepekan.
Pihak berwenang mengatakan, orang-orang bersenjata itu dengan berkendaraan mendekati sekitar 40 truk angkutan perbekalan pasukan NATO dan truk tangki minyak di sebuah depo yang terletak di luar kota Quetta, Pakistan Barat, melepaskan tembakan dan membakar tanki-tanki itu.
Media setempat melaporkan, kelompok Taliban Pakistan telah mengaku bertanggungjawab atas serangan itu.
Serangan terhadap truk-truk NATO dimulai setelah Pakistan menutup tempat penyeberangan perbatasan Torkhum di daerah suku terpencil Khyber, menyusul serangan NATO, yang kata Pakistan, menewaskan tiga tentaranya.
Truk-truk tanki yang dihancurkan dekat Quetta menggunakan rute suplai berbeda dan sedang dalam perjalanan memasuki Afghanistan melalui penyeberangan perbatasan Chaman.
Para pejabat Amerika mengatakan mereka sedang bekerjasama dengan pemerintah Pakistan untuk membuka kembali tempat penyeberangan Torkhum secepat mungkin.
