Di Thailand, meningkatnya kekerasan telah memicu upaya-upaya baru untuk melakukan pembicaraan antara pemerintah dan para demonstran.
Ancaman Kekerasan di Thailand Dorong Pembicaraan Baru

1
Jenazah salah satu dari kakak beradik yang tewas dalam pemboman dekat lokasi demonstrasi anti-pemerintah pada 23 Februari dalam upacara pemakaman di sebuah kuil Buddha di Bangkok (24/2). (Reuters/Athit Perawongmetha)

2
Tayakorn Yos-ubon, ayah dua anak-anak yang tewas dalam serangan bom Minggu (23/2) terhadap lokasi demonstrasi anti-pemerintah, dipeluk oleh keluarganya dalam upacara di sebuah rumah sakit di Bangkok. (AP/Wason Wanichakorn)

3
Perdana Menteri Yingluck Shinawatra duduk dalam mobil saat meninggalkan markas Angkatan Udara Thailand menyusul rapat kabinet di Bangkok (25/2). (AP/Wason Wanichakorn)

4
Tayakorn Yos-ubon, ayah dua anak-anak yang tewas dalam serangan bom Minggu (23/2) terhadap lokasi demonstrasi anti-pemerintah, memegang potret kedua anaknya saat ia menunggu dengan seorang biksu untuk mengambil jenazah mereka di sebuah rumah sakit di Bangkok (24/2). (AP/Wason Wanichakorn)