Partai yang berkuasa di Afrika Selatan, Kongres Nasional Afrika(ANC), unggul dalam penghitungan suara awal pemilu nasional , yang untuk pertama kali menyertakan pemilih yang lahir setelah berakhirnya apartheid pada tahun 1994.
Hasil-hasil sementara dari komisi pemilihan negara itu Kamis pagi (8/5) menunjukkan ANC memperoleh 62 persen suara dari sekitar setengah dari suara yang sudah dihitung.
Penantang terkuat, Aliansi Demokrat yang beroposisi, memperoleh 24 persen suara. Tidak ada partai lain yang memperoleh lebih dari lima persen dari suara yang telah dihitung sejauh ini.
Komisi pemilihan mengatakan 73 persen dari pemilih yang berhak memilih di daerah tersebut mengambil bagian dalam pemungutan suara hari Rabu.
Para analis memperkirakan Kongres Nasional Afrika, ANC, yang berkuasa akan merebut lebih dari 60 persen suara. Ini akan membuka jalan bagi parlemen memilih Presiden Jacob Zuma untuk masa jabatan lima tahun yang kedua.
Namun, sebagian pemilih telah mengatakan mereka kecewa oleh apa yang mereka pandang sebagai kegagalan ANC memberikan pelayanan pokok, seperti air bersih dan aliran listrik, bagi semua warga Afrika Selatan. Lainnya mengatakan mereka muak oleh tuduhan korupsi yang telah melanda pemerintah.
Hasil-hasil sementara dari komisi pemilihan negara itu Kamis pagi (8/5) menunjukkan ANC memperoleh 62 persen suara dari sekitar setengah dari suara yang sudah dihitung.
Penantang terkuat, Aliansi Demokrat yang beroposisi, memperoleh 24 persen suara. Tidak ada partai lain yang memperoleh lebih dari lima persen dari suara yang telah dihitung sejauh ini.
Komisi pemilihan mengatakan 73 persen dari pemilih yang berhak memilih di daerah tersebut mengambil bagian dalam pemungutan suara hari Rabu.
Para analis memperkirakan Kongres Nasional Afrika, ANC, yang berkuasa akan merebut lebih dari 60 persen suara. Ini akan membuka jalan bagi parlemen memilih Presiden Jacob Zuma untuk masa jabatan lima tahun yang kedua.
Namun, sebagian pemilih telah mengatakan mereka kecewa oleh apa yang mereka pandang sebagai kegagalan ANC memberikan pelayanan pokok, seperti air bersih dan aliran listrik, bagi semua warga Afrika Selatan. Lainnya mengatakan mereka muak oleh tuduhan korupsi yang telah melanda pemerintah.
