Tautan-tautan Akses

Amerika Siap Berlakukan Sanksi Baru terhadap Venezuela


Maikel Moreno, Ketua Mahkamah Agung Pro-Pemerintah (foto: TSJ Venezuela)
Maikel Moreno, Ketua Mahkamah Agung Pro-Pemerintah (foto: TSJ Venezuela)

Anggota-anggota Mahkamah Agung Venezuela akan dijatuhi sanksi baru oleh Pemerintahan Trump karena menghapus semua kekuasaan kongres pimpinan golongan oposisi awal tahun ini.

Pemerintahan Trump siap mengenakan sanksi baru terhadap para anggota Mahkamah Agung Venezuela karena menghapus semua kekuasaan kongres pimpinan golongan oposisi awal tahun ini.

Diantara yang menjadi sasaran adalah Maikel Moreno, Ketua Mahkamah Agung pro-pemerintah, yang mengeluarkan keputusan itu akhir Maret. Keputusan tersebut kemudian sebagian dibalikkan di tengah-tengah kecaman internasional, tetapi hal itu menimbulkan gerakan protes yang terus berlangsung hampir dua bulan dan menewaskan lebih dari 40 orang.

Hari Kamis, Presiden Amerika Donald Trump menyebut situasi di Venezuela “memalukan bagi kemanusiaan,” dan mengatakan krisis politik itu mungkin yang terburuk dalam “puluhan tahun.”

Trump mengatakan dalam jumpa pers bersama dengan Presiden Kolombia yang berkunjung ke Gedung Putih, Juan Manuel Santos. “Kami benar-benar belum pernah melihat masalah seperti itu, dalam puluhan tahun ini, khususnya jenis kekerasan yang kita saksikan.”

“Rakyat tidak punya cukup makanan. Rakyat tidak punya makanan. Terjadi tindak kekerasan besar. Dan kami akan mengusahakan apapun yang diperlukan sekuat-kuatnya, seperlunya dan kami akan bekerjasama, untuk membantu memperbaiki keadaan itu. Apa yang terjadi benar-benar memalukan kemanusiaan.”

Ancaman sanksi baru itu terjadi pada waktu Presiden Venezuela, Nicolas Maduro, menghadapi meningkatnya tekanan internasional untuk mengadakan pemilihan umum. Hari Rabu, Dewan Keamanan PBB membahas krisis di Venezuela untuk pertama kalinya atas permintaan Amerika. Organisasi Negara-Negara Amerika yang berpusat di Washington akan mengadakan sidang dewan menteri luar negeri yang jarang diselenggarakan mengenai negara Amerika Selatan yang mengalami kesukaran itu, akhir bulan ini. [sp/ii]

XS
SM
MD
LG