Ribuan aktivis, wartawan dan warga mengajukan petisi secara online yang menuntut agar Tiongkok menyelidiki apa yang disebut kematian mencurigakan seorang pembangkang terkemuka yang dipenjarakan karena keterlibatannya dalam protes pro-demokrasi di Lapangan Tiananmen pada tahun 1989.
Li Wangyang ditemukan tewas oleh keluarganya di ruangan sebuah rumahsakit di provinsi Hunan, yang tampaknya akibat gantung diri dengan perban terlilit di lehernya.
Polisi mengatakan Li melakukan bunuh diri. Namun, keluarganya membantah pernyataan itu, dengan mengatakan Li terlihat optimistis dan tidak pernah menunjukkan kecenderungan untuk melakukan bunuh diri selama lebih dua dekade hidup di penjara.
Kelompok-kelompok HAM mengatakan, aktivis buruh berusia 62 tahun yang terlihat lemah itu tidak mungkin secara fisik bisa menggantung dirinya. Li memiliki sejumlah masalah kesehatan akibat pemukulan dan perlakuan semena-mena terhadap dirinya selama di penjara.
Sekelompok aktivis and jurnalis sejauh ini telah mengumpulkan hampir 3.000 tanda tangan untuk mengajukan sebuah petisi online yang menyerukan otopsi dan penyelidikan independen atas kematiannya.
Li Wangyang ditemukan tewas oleh keluarganya di ruangan sebuah rumahsakit di provinsi Hunan, yang tampaknya akibat gantung diri dengan perban terlilit di lehernya.
Polisi mengatakan Li melakukan bunuh diri. Namun, keluarganya membantah pernyataan itu, dengan mengatakan Li terlihat optimistis dan tidak pernah menunjukkan kecenderungan untuk melakukan bunuh diri selama lebih dua dekade hidup di penjara.
Kelompok-kelompok HAM mengatakan, aktivis buruh berusia 62 tahun yang terlihat lemah itu tidak mungkin secara fisik bisa menggantung dirinya. Li memiliki sejumlah masalah kesehatan akibat pemukulan dan perlakuan semena-mena terhadap dirinya selama di penjara.
Sekelompok aktivis and jurnalis sejauh ini telah mengumpulkan hampir 3.000 tanda tangan untuk mengajukan sebuah petisi online yang menyerukan otopsi dan penyelidikan independen atas kematiannya.