Seorang aktivis India telah memutuskan untuk mengakhiri mogok makan 4 hari setelah pemerintah setuju untuk membentuk komite yang akan menulis undang-undang baru anti-korupsi yang ketat. Anna Hazare yang berusia 72 tahun itu setuju mengakhiri protesnya hari Sabtu pagi.
Hazare, seorang aktivis sosial yang aksi mogok makannya diilhami oleh Mahatma Ghandi telah memicu gelombang besar demonstrasi anti korupsi, sehingga berhasil mendorong pemerintah India untuk menyusun rancangan undang-undang anti-korupsi yang ketat.
Suasana pesta terlihat di dekat pusat kota New Delhi hari Sabtu, beberapa jam setelah Anna Hazare mengumumkan siap mengakhiri aksi mogok makannya untuk menentang pemerintah India.
Hazare dan ratusan pendukungnya minum jus jeruk hari Sabtu pagi setelah pemerintah India secara resmi mengumumkan akan membentuk panitia gabungan untuk menyusun rancangan undang-undang anti-korupsi yang tegas.
Hazare mengatakan kepada para pendukungnya, semua orang dari beragam agama dan budaya, agar bersatu untuk berjuang demi negara. Jika pemerintah tidak mensahkan undang-undang anti-korupsi itu, katanya, ia akan mengibarkan bendera India dan bergabung dengan rakyat untuk memulai lagi perjuangannya.
Dikecewakan sejak lama oleh kegagalan pemerintah India untuk membuat rancangan undang-undang anti-korupsi, Hazare yang berusia 72 tahun itu memulai aksi mogok makan sampai mati hari Selasa lalu.
Cara itu ditiru dari Mohandas K. Ghandhi, arsitek kemerdekaan India untuk merebut kekuasaan dari Inggeris. Hazare menyebut kampanyenya melawan korupsi sebagai “pertempuran kedua bagi kemerdekaan India.”
Sebagai bagian dari kesepakatan untuk mengakhiri aksi mogok makan itu, pemerintah India berjanji untuk membentuk sebuah panitia yang dipimpin Menteri Keuangan Pranab Mukherjee untuk membahas pemberian peranan yang lebih besar kepada kelompok-kelompok masyarakat dan warga biasa untuk menunjuk hidung dan menghukum para pejabat yang korup dalam setiap tingkat masyarakat India.
Banyak warga India memandang korupsi sebagai krisis nasional terbesar di negara itu. Kemarahan mereka disulut oleh berita penipuan milyaran dolar yang dilakukan para petinggi pemerintahan.
Dalam sebuah pernyataan hari Sabtu, Perdana Menteri Manmohan Singh mengatakan senang pemerintah dan wakil-wakil masyarakat madani dapat mencapai kesepakatan. Singh bertujuan mengajukan rancangan undang-undang anti-korupsi dalam sidang parlemen yang dijadwalkan mulai tanggal 30 Juni.
Pemerintahan PM Manmohan Singh telah dilanda oleh beberapa skandal korupsi belakangan ini. Kasus yang terbesar menyangkut penjualan izin telekom di bawah harga pasar, yang kabarnya menyebabkan pemerintah rugi sampai 40 milyar dolar.
Perjuangan Hazare yang diilhami Gandhi merupakan hal yang memalukan bagi Partai Kongres yang berkuasa. Partai Kongres dibentuk oleh Gandhi sendiri dengan teman-teman dan para kerabatnya.
Perdana Menteri Singh mengatakan partainya bertekad untuk membersihkan badan-badan pemerintahannya. “Pemerintah India akan melakukan semua usaha untuk menghadapi masalah korupsi dalam pemerintahan,” ujarnya.
Hazare mengatakan kepada para pendukung bahwa perjuangan yang sesungguhnya adalah memastikan pemerintah memenuhi janji-janjinya.
Kemah pinggir jalan di tengah New Delhi dimana Hazare berdemo telah dikunjungi oleh sangat banyak tamu, terutama para aktor Bollywood dan orang-orang terkenal lain. Mogok makannya telah menarik perhatian media sepanjang 24 jam dan menimbulkan protes anti-korupsi serupa di ibukota negara-negara bagian seluruh India.
Para analis mengatakan demonstrasi itu mencerminkan kemarahan rakyat yang meningkat terhadap tata pemerintahan dan politik dimana korupsi dipandang sangat meluas.