Para penambang itu didakwa setelah insiden penembakan 16 Agustus dalam pemogokan di tambang Lonmin di Marikana.
Penjabat direktur penuntut, Nomgcono jiba, hari Minggu mengatakan, dakwaan akhir hanya akan dilakukan setelah semua investigasi selesai. Dikatakan, tuduhan pembunuhan terhadap 270 tersangka akan secara resmi dicabut sementara di pengadilan.
Pemerintah setempat mengenakan dakwaan itu terhadap para penambang berdasarkan undang-undang yang disebut "hukum untuk tujuan bersama," di mana orang-orang dalam kerumunan tempat terjadi kejahatan bisa dituding sebagai kaki tangan.
Berdasarkan hukum dari era apartheid itu, penambang bisa disalahkan atas kematian itu meskipun polisi yang melakukan penembakan dalam insiden itu.
Jaksa menyatakan polisi terpaksa menembak para penambang karena para pemogok itu menyerang petugas dengan parang dan pentungan. Polisi mengatakan para penambang setidaknya menembakkan satu senjata.
Penjabat direktur penuntut, Nomgcono jiba, hari Minggu mengatakan, dakwaan akhir hanya akan dilakukan setelah semua investigasi selesai. Dikatakan, tuduhan pembunuhan terhadap 270 tersangka akan secara resmi dicabut sementara di pengadilan.
Pemerintah setempat mengenakan dakwaan itu terhadap para penambang berdasarkan undang-undang yang disebut "hukum untuk tujuan bersama," di mana orang-orang dalam kerumunan tempat terjadi kejahatan bisa dituding sebagai kaki tangan.
Berdasarkan hukum dari era apartheid itu, penambang bisa disalahkan atas kematian itu meskipun polisi yang melakukan penembakan dalam insiden itu.
Jaksa menyatakan polisi terpaksa menembak para penambang karena para pemogok itu menyerang petugas dengan parang dan pentungan. Polisi mengatakan para penambang setidaknya menembakkan satu senjata.
