Para pejabat rumah sakit Amerika mengatakan perwira angkatan darat beragama Islam yang dituduh membunuh 13 orang di pangkalan militer Fort Hood minggu lalu telah siuman dan bisa berbicara.
Tersangka penembakan, Mayor Angkatan Darat Nidal Malik Hasan, berada dalam kondisi kritis setelah ditembak polisi untuk menghentikan aksinya di Fort Hood, Texas , Kamis lalu. Namun, belum jelas kapan para penyelidik bisa berbicara dengan Hasan untuk mengetahui motif penembakan tersebut.
Sebuah misa mengenang korban penembakan akan dilaksanakan hari Selasa di Fort Hood. Presiden Barack Obama, Ibu Negara Michelle Obama, dan Menteri Pertahanan Robert Gates dijadwalkan akan hadir.
Dalam konferensi pers hari Senin, komandan pangkalan militer Fort Hood Letnan Jenderal Robert Cone mengatakan ia yakin penembakan itu adalah insiden yang berdiri sendiri.
Para pejabat Angkatan Darat AS menyuarakan kekhawatiran mereka bahwa penembakan itu akan memojokkan tentara Amerika yang beragama Islam.
