Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon telah mengumumkan akan berkunjung ke Birma pekan ini nanti untuk mendesak pemerintah militer setempat melakukan reformasi demokrasi. Jurubicara PBB Michele Montas mengatakan pada wartawan hari Senin bahwa Ban Ki-moon akan tiba di Birma hari Jum'at dari kunjungan di Jepang.
Jurubicara menambahkan di Birma Ban Ki-moon akan meminta semua tahanan politik dibebaskan termasuk pejuang demokrasi Aung San Suu Kyi.
Pengumuman mengenai kunjungan itu dikeluarkan dua hari setelah Utusan Khusus PBB untuk Birma, Ibrahim Gambari melakukan kunjungan dua hari di Birma. Dalam kunjungan itu maupun dalam kunjungan sebelumnya Gambari tidak bertemu dengan Aung San Suu Kyi.
Televisi Birma memberitakan Gambari dan menteri luar negeri Birma membicarakan rencana kunjungan Ban Ki-moon.